Klaten, detiknews.web.id - Kecelakaan lalu lintas antara dua sepeda motor dengan mobil pikap muatan buah terjadi di jalan raya Posis- Cawas, Desa Japanan, Kecamatan Cawas, Klaten. Kecelakaan lalu lintas berlawanan arah atau adu banteng itu menyebabkan sepeda motor sempat terlempar ke udara.
"Sepertinya kencang sampai mumbul (terlempar ke udara) motornya. Ya, penumpang cewek semua motornya," ungkap saksi, Dwiki Agung Nugroho (18) kepada detikJateng di lokasi, Selasa (15/4/2024) siang.
Menurut Dwiki, awalnya dirinya dari arah Cawas atau selatan pulang sekolah pukul 10.00 WIB. Di depannya ada dua sepeda motor Beat yang ditumpangi empat siswi tersebut.
"Tiba-tiba ada pikap dari Utara mau ke selatan. Ndak tahu mau nyalip atau gimana langsung ambil jalur kanan menabrak korban," kata Dwiki.
Warga lainnya, Mulyadi (55), mengatakan akibat kejadian satu orang siswi berada di bawah mobil pikap. Yang satu di utara mobil sudah luka parah.
"Yang di utara mobil sudah parah karena ada tumpukan batu. Terus tadi ditolong warga bersama relawan dan polisi," kata dia.
Pantauan detikJateng di lokasi, jalan raya tersebut sebenarnya lurus dan lebar. Di kanan jalan sungai dan di kiri sawah tanaman padi.
Tidak ada penghalang pandangan di lokasi dan sudah dilengkapi marka jalan. Kondisi jalan juga baik dan tidak ada lubang kerusakan jalan.
Sebagaimana diberitakan, dua sepeda motor yang ditumpangi empat siswi SMAN 1 Weru, Kabupaten Sukoharjo, bertabrakan dengan mobil pikap muatan buah di jalan raya Posis-Cawas, Desa Japanan, Kecamatan Cawas, Klaten.
"Kejadiannya sekitar pukul 10.00 WIB tadi. Saya kebetulan dari arah selatan di belakang korban (empat pelajar)," kata seorang saksi, Dwiki Agung Nugroho (18).
Empat orang yang menjadi korban merupakan siswi SMAN 1 Weru, Kabupaten Sukoharjo. Mereka berinisial AAS (18) warga Kenokorejo, Polokarto, Sukoharjo; ANA (17) warga Tancep, Ngawen, Gunungkidul; ANF (17) warga Pilang, Karangwuni, Weru, Sukoharjo dan RSR (17) warga Niten, Karang Tengah, Weru, Sukoharjo.
(red.alz)
Social Header