Surabaya, detiknews.web.id - Sekelompok orang yang menamakan diri Aliansi Masyarakat Cinta (AMC) Damai menyerukan perdamaian usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait gugatan Pilpres 2024. Mereka meminta agar semua pihak dapat menerima apapun putusan MK.
Sekretaris Aliansi Masyarakat Cinta (AMC) Damai Kabupaten Pasuruan Abdul Muntholib meyakini putusan MK tak akan membuat perpecahan, apalagi sampai menimbulkan konflik berkepanjangan. Sebab, menurutnya semua pihak telah dewasa dan matang.
"Perjalanan Republik Indonesia sudah sedemikian matang sehingga saya meyakini bahwa problem politik tidak akan membawa perpecahan pada masyarakat arus bawah," kata Abdul dalam keterangannya, Senin (22/4/2024).
Ia mengungkapkan pihaknya juga berupaya menjaga perdamaian dan kondusifitas warga Jatim. "Kami akan berupaya untuk mewujudkan stabilitas dan kondusifitas di lingkungan Jatim dengan membuat banyak forum diskusi lintas sektoral," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Aliansi Masyarakat Cinta (AMC) Damai Kabupaten Pasuruan Hanan menegaskan bahwa dalam periode 5 tahun ini Pemprov Jatim sudah telah bekerja keras untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Begitu pula dengan nilai investasi di Jatim yang di akhir tahun 2023 berhasil meningkatkan nilai investasi hingga Rp 145,1 T
"Jumlah itu melampaui target RPJMD maupun nasional, ekuivalen dengan 256.000 pekerja. Jangan sampai apa yang telah dilakukan oleh pemerintah Jatim hancur karena pertikaian politik yang tidak perlu," ungkapnya, lalu melakukan pernyataan sikap untuk tetap berkomitmen menjaga perdamaian dan kondusifitas pasca pemilu 2024.
Sebelumnya, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Sandi Nugroho memastikan pihaknya telah melakukan serangkaian pengamanan di sekitar lokasi. Ia memastikan, kondisi arus lalin hingga aksi unjuk rasa berjalan aman dan kondusif.
"Semua dipersiapkan dengan baik oleh Polri," kata Sandi saat ditemui awak media di Hotel Wyndham Surabaya, Senin (22/4/2024).
Sandi menegaskan tak ada gangguan apapun selama aksi digelar. Menurutnya, situasi di MK dan sekitarnya kondusif.
"Alhamdulillah sampai dengan saat ini kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) di Jakarta dan sekitarnya masih kondusif, Polri siap mengamankan setiap rangkaian kegiatan yang saat ini terjadi selama putusan di MK," ujarnya.
Sandi menuturkan pihaknya menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat lainnya yang beraktivitas seperti biasa. Ia berharap pengamanan berlangsung aman hingga aksi dan putusan rampung.
"Mohon doanya pada masyarakat dan stakeholder, kita rawat kedamaian, kesatuan, dan kebhinekaan supaya indonesia bisa melompat ke Indonesia emas 2045. Sesuai data dan info, kapolda telah melakukan pemetaan memberikan tempat-tempat yang diamankan, untuk menjamin keamanan masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan," tuturnya.
(red.alz)
Social Header