Surabaya - , detiknews.com -BMKG mengeluarkan peringatan waspada pasang air laut maksimum hingga banjir rob di pesisir Jawa Timur (Jatim). Peringatan ini berlaku mulai tanggal 7 hingga 12 Mei 2024.
Beberapa wilayah kemungkinan akan terdampak pasang maksimum pada pagi sampai siang hari. Di antaranya di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya yang tinggi pasang maksimumnya mencapai 130 cm sampai 140 cm dan kemungkinan terjadi pada pukul 10.00 WIB sampai 12.00 WIB.
Kemudian, di wilayah Surabaya Barat meliputi Gresik, Lamongan dan Tuban dengan kemungkinan pasang maksimum bisa mencapai 130 cm sampai 140 cm pada pukul 09.00 WIB sampai 11.00 WIB.
Selanjutnyam wilayah Surabaya Timur mencakup Pasuruan, Sidoarjo, Probolinggo, Kenjeran dan Madura dengan pasang maksimum antara 120 cm sampai 130 cm yang diprediksi terjadi pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB.
Banjir rob merupakan banjir yang disebabkan oleh kenaikan muka air laut akibat pasang maksimum hingga air yang pasang menggenangi daratan.
Banjr rob juga dikenal sebagai genangan. Namun, genangan ini bersifat korosif, sehingga bisa membuat benda-benda yang terbuat dari metal mudah korosi atau karatan. Maka, masyarakat harus berhati-hati.
Selain itu, banjir rob ini juga bisa mengganggu aktivitas dan transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktivitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan. Untuk itu, BMKG menyampaikan sejumlah imbauan.
"Bagi masyarakat kami imbau untuk menghindari wilayah yang tergenang banjir rob, karena air banjir rob bersifat korosif sebab mengandung garam, bagi pemilik tambak untuk meninggikan tanggulnya karena bisa juga menyebabkan air di tambak meluap dan selalu mengupdate informasi dari BMKG," imbau Ady.(red.ra)
Social Header